Selamat datang dimasa depan

Segala usaha keras, keringat dan doa itu akhirnya membawamu pada hari ini.

Ia memang begitu murah hati untuk membukakan jalan bagi hambanya yang terus berusaha.  Terima Kasih Ya Allah..

Hari ini segala luka dan kecewa yang terhimpun dalam dadamu sedikit demi sedikit akhirnya melega.  Satu pencapaian terbaik untukmu akhirnya tiba juga.  Selamat, kekasih.

Berbulan-bulan yang lalu aku masih ingat segala usaha yang kamu lakukan untuk menghadapi tes.  Lalu hari tes pun tiba dan kamu keluar ruangan dengan wajah lelah dan kecewa.  Nilaimu kurang, sepanjang jalan tak hentinya aku berdoa dan menyemangatimu bahwa ini bukan akhir tapi jalan lain untuk membawamu ke impianmu.  Benar saja kamu dinyatakan berhak mengikuti seleksi tahap selanjutnya.  Meski banyak harap-harap cemas kau akhirnya bisa lulus dan sampai pada hari ini. Ingin rasanya aku menghampirimu disana, menyelamatimu bahwa segala usahamu akhirnya berhasil.  Selamat datang di masa depan, kekasih.

Namun, semakin hari aku semakin menghitung berapa lama lagi kita sanggup bertahan.  Semakin hari aku memikirkan banyak hal.  Aku takut jika kelak membuat segala cita-citamu dimasa depan terhambat.
Aku tahu kau masih ingin membahagiakan kedua orang tuamu, masih ingin melakukan banyak hal dan menikmati hidupmu sendiri. 

Aku takut semakin merasa tak pantas.  Aku hanya pegawai honorer kecil dengan gaji yang tak seberapa.

Aku selalu berdoa, demi bahagiamu.
Jika kita memang dua orang yang telah di gariskan semesta semogalah dimudahkan segala usaha dan doa kita.
Jika tidak, aku tahu bagaimana mengobati lukaku sendiri.

Dari sini doaku selalu menghimpun dirinya untuk bahagiamu disana.